HUTAMA KARYA PERKUAT PERLINDUNGAN SATWA DI TOL TRANS SUMATRA

  • Info Pasar & Berita
  • 12 Agt 2025

22359268

IQPlus, (12/8) - Peringatan Hari Gajah Internasional setiap 12 Agustus menjadi momentum penting dalam upaya menjaga kelestarian Gajah Sumatra.

Sosok seperti "Getar" dan "Codet" kini dapat bergerak bebas di wilayah Riau dengan lebih aman berkat inisiatif PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) membangun Underpass Perlintasan Gajah (UPG) di beberapa titik Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).

Inovasi ini tidak hanya menjadi solusi infrastruktur, tetapi juga bukti komitmen untuk menyeimbangkan pembangunan dengan pelestarian satwa langka Indonesia.

Pembangunan UPG memungkinkan gajah berpindah antarhabitat tanpa hambatan, dengan desain terowongan yang disesuaikan berdasarkan data perjalanan dan perilaku mereka.

Teknologi GPS collar digunakan untuk memantau pergerakan dan keberadaan gajah secara real-time, memastikan aktivitas tetap alami serta populasi tetap terjaga.

Kehadiran jalan tol pun tidak lagi menjadi ancaman, melainkan mendukung keberlangsungan ekosistem Gajah Sumatra di Riau.

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, menjelaskan bahwa perusahaan menjadi pelopor perlindungan satwa dilindungi melalui pembangunan enam UPG di Jalan Tol Pekanbaru . Dumai (Permai) sepanjang 131,5 km.

"Teknologi GPS collar yang kami pasang membantu memahami pola perjalanan gajah antara dua kantong habitat utama untuk tujuan perkawinan, sehingga desain terowongan dapat optimal. Data menunjukkan bahwa program konservasi tahun 2024 memberikan hasil nyata bagi kelestarian gajah Sumatra. Upaya ini menjadi contoh harmonisasi pembangunan dan pelestarian, menginspirasi proyek infrastruktur ramah lingkungan di masa depan," jelasnya.

Adjib menambahkan bahwa teknologi ini mampu mengidentifikasi pola migrasi gajah, dengan periode September hingga November sebagai masa paling aktif pergerakan gajah jantan.

Berdasarkan data tersebut, jadwal perawatan terowongan dapat diatur dan kewaspadaan tim monitoring ditingkatkan. (end)



Kembali ke Blog