INFLASI INTI SINGAPURA MENINGKAT KE LEVEL TERTINGGI DI FEBRUARI

  • Info Pasar & Berita
  • 25 Mar 2024

08453960

IQPlus, (25/3) - Inflasi inti Singapura pada bulan Februari meningkat ke laju tercepat dalam tujuh bulan, data resmi menunjukkan. Hal itu karena efek musiman dari Tahun Baru Imlek mendorong harga jasa dan pangan lebih tinggi.

Mengutip Reuters, Senin, 25 Maret 2024, tingkat inflasi inti, tidak termasuk biaya transportasi jalan raya dan akomodasi swasta, mencapai 3,6% di bulan Februari dibandingkan tahun sebelumnya, lebih cepat dari perkiraan 3,4% berdasarkan jajak pendapat para ekonom Reuters dan 3,1% yang terlihat di bulan Januari.

Angka Februari tersebut merupakan yang tertinggi sejak 3,8% pada Juli 2023 menurut data LSEG. Harga konsumen umum di bulan Februari naik 3,4% dari bulan yang sama tahun lalu, lebih kuat dari perkiraan 3,3% dalam jajak pendapat dan kenaikan 2,9% di bulan Januari.

"Hal ini didorong oleh tingginya inflasi jasa dan makanan, yang sebagian mencerminkan dampak musiman yang terkait dengan Tahun Baru Imlek," kata Kementerian Perdagangan dan Otoritas Moneter Singapura (MAS) dalam sebuah pernyataan.

Inflasi inti diperkirakan akan melanjutkan tren moderatnya secara bertahap selama sisa tahun ini, katanya, seiring dengan terus menurunnya tekanan biaya impor dan berkurangnya pengetatan di pasar tenaga kerja dalam negeri. Mereka memproyeksikan inflasi umum dan inti rata-rata sebesar 2,5% hingga 3,5% pada tahun 2024, tidak berubah dari perkiraan resmi sebelumnya. (end/ba)




Kembali ke Blog