INI TANGGAPAN TELKOM MENGENAI SERANGAN SBER PADA SISTEM LAYANAN KOMPUTASI AWAN PDN

  • Info Pasar & Berita
  • 27 Jun 2024

17853854

IQPlus, (27/6) - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) menyampaikan informasi mengenai Serangan Ransomware ke PDN yang Dikelola Telkom Sigma.

Octavius Oky Prakarsa VP Investor Relations TLKM dalam keterangan tertulisnya (26/6) menuturkan bahwa Layanan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) merupakan bagian dari program strategis pemerintah dalam implementasi arsitektur Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE) yang secara program diampu oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Telkomgroup menjadi bagian dari Kemitraan TelkomLintasarta-Sigma-neutraDC yang ditunjuk oleh Kominfo sebagai Penyedia Layanan PDNS Tahun 2024 sesuai hasil tender dan Layanan PDNS memiliki beberapa jenis layanan yang terdiri dari: Infrastructure as a Service (IaaS), Software as a Service (SaaS), Security as a Service (SecaaS), Backup as a Service (BaaS), dan Jaringan Intra Pemerintah (JIP) dengan seluruh layanan berupa request as a service (sesuai permintaan dari tenant).

Selanjutnya pada tanggal 24 Juni 2024, telah dikonfirmasi melalui press conference yang dilakukan Kominfo bahwa telah terjadi terjadi gangguan pada layanan PDNS dan dilaporkan telah mengganggu sistem autogate dan perlintasan bandara oleh Ditjen Imigrasi pada tanggal 20 Juni 2024 pukul 04.15 WIB.

Setelah dilakukan analisis gangguan dan hasil koordinasi dan eskalasi ke principle cloud platform pada PDNS ditemukenali dan terkonfirmasi bahwa terjadi serangan ransomware Brain Chiper pada Pusat Data 2 (Surabaya). Serangan Ransomware tersebut telah mengakibatkan sistem failure dan data terenkripsi pada Pusat Data 2 (Surabaya) dan serangan ini mengganggu sebagian layanan pada 239 tenant (per26 Juni 2024) termasuk beberapa layanan publik.

Sebagai langkah cepat tanggap telah diaktifkan Crisis Center Gangguan PDNS di Grha Merah Putih (GMP) Telkom Gatot Subroto pada tanggal 20 Juni 2024 pukul 10.30. Fungsi utama Crisis Center adalah sebagai Pusat konsolidasi dan koordinasi seluruh entitas dan stakeholder terkait (Kominfo, BSSN, Bareskrim, Customer terdampak, Koordinasi untuk langkah-langkah recovery layanaan, Menyusun strategi untuk solusi ultimate pembangunan dan normalisasi layanan PDNS di Pusat Data 2 (Surabaya) dan saat ini layanan yang telah dipulihkan antara layanan keimigrasian, layanan perijinan event, layanan perijinan sertifikasi halal dan layanan LKPP. (end)


Kembali ke Blog