JELANG PIALA DUNIA U-20, PEMERINTAH SIAPKAN PAKET WISATA DI ENAM KOTA

  • Info Pasar & Berita
  • 08 Sep 2022

50154747

IQPlus, (8/9) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan pihaknya tengah menyiapkan promosi paket wisata di enam kota yang menjadi tempat penyelenggaraan Piala Dunia U-20 pada 2023 mendatang.

Berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun 2020 tentang Dukungan Penyelenggaraan FIFA U-20 World Cup 2021 (ditunda ke 2023) terdapat enam stadion yang disiapkan yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno di Jakarta, Stadion Jakabaring (Palembang, Sumatera Selatan), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung, Jawa Barat), Stadion Manahan (Surakarta, Jawa Tengah), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya, Jawa Timur), dan Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar, Bali).

"Ada enam venue yang akan digunakan, tentunya Bali ini destinasi unggulan kita dan juga Sumatra Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jakarta dan Surabaya. Di enam venue tersebut kita persiapkan juga paket-paket wisata," kata Menparekraf Sandiaga Uno saat ditemui di kawasan Istana Merdeka, Jakarta, Kamis.

Sandiaga Uno menjelaskan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) untuk mempersiapkan promosi wisata, acara tambahan (pre and side events), serta produk-produk ekonomi kreatif unggulan, mengingat Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah perhelatan sepak bola internasional tersebut.

Sementara itu Presiden Joko Widodo juga memerintahkan jajaran kabinetnya untuk mempercepat penyelesaian persiapan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, khususnya memastikan kelayakan stadion-stadion yang akan dipakai agar memenuhi standard dari FIFA.

Hal itu disampaikan Presiden dalam rapat kabinet terbatas terkait perkembangan persiapan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2023 di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, demikian menurut Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali.

"Presiden memutuskan kepada kami, menteri-menteri terkait untuk segera melakukan langkah-langkah demi memenuhi apa yang dikehendaki oleh FIFA, supaya ini menjadi standard, misal perbaikan rumput dan penerangan," kata Menpora dalam keterangan pers selepas mengikuti rapat. (end/ant)



Kembali ke Blog