15552978

IQPlus, (4/6) - Jerman menjual saham Deutsche Telekom senilai 2,5 miliar euro dan merupakan langkah terbaru pemerintah yang kekurangan uang dengan melakukan divestasi beberapa kepemilikan perusahaannya.

Bank milik negara Jerman, KfW, menawarkan 110 juta saham kepada investor institusi, kata pemberi pinjaman tersebut pada Senin malam (3 Mei). Penempatan ini akan membuat total kepemilikan KfW dan pemerintah menjadi 27,8 persen, sehingga free float pun akan meningkat.

Kementerian Keuangan mengatakan pendapatan bersihnya akan digunakan untuk memperkuat ekuitas operator kereta api negara Deutsche Bahn dan membangun infrastruktur kereta api Jerman.

"Karena lingkungan pasar saham yang reseptif, penempatan berhasil diselesaikan," kata kementerian dalam pernyataan email.

Koalisi pemerintahan Kanselir Olaf Scholz berada di bawah tekanan untuk mengumpulkan dana guna membantu memperlancar negosiasi anggaran tahun depan setelah alat pendanaan utama ditolak oleh pengadilan tinggi negara tersebut tahun lalu.

Berlin sedang mencoba melakukan langkah-langkah penghematan tanpa mengorbankan upaya untuk mengangkat perekonomian terbesar Eropa itu keluar dari keterpurukan atau melakukan modernisasi dan memperluas angkatan bersenjata setelah bertahun-tahun diabaikan.

Penjualan terbaru ini merupakan bagian dari apa yang disebut Kementerian Keuangan sebagai .kebijakan privatisasi yang bertanggung jawab. dari pemerintah.

Deutsche Bahn saat ini sedang mengumpulkan tawaran untuk unit logistik DB Schenker, yang diperkirakan bernilai lebih dari 15 miliar euro, menurut sumber yang mengetahui masalah tersebut bulan lalu. KfW awal tahun ini mengumpulkan 2,2 miliar euro dengan menjual saham di bekas monopoli surat Deutsche Post.

Pembukuan penjualan saham Deutsche Telekom ditutup pada hari Senin, dengan penyelesaian diharapkan pada hari Kamis, sesuai dengan ketentuan.

Morgan Stanley, JPMorgan Chase dan Deutsche Bank menawarkan saham tersebut. KfW dan pemerintah Jerman akan tetap menjadi pemegang saham terbesar perusahaan tersebut.

Divestasi ini dilakukan kurang dari tiga minggu setelah operator telekomunikasi terbesar di Eropa ini mengalahkan estimasi pendapatan kuartal pertama berkat pertumbuhan di dua pasar utamanya, Jerman dan Amerika.

Saham perusahaan telah naik 4,1 persen tahun ini. KfW sudah menjual 22,4 juta saham di pasar pada kuartal kedua.

Sementara itu, Jerman hampir mengambil keputusan untuk menghapus komponen penting Tiongkok dari jaringan inti 5G negaranya pada tahun 2026 . sebuah langkah yang akan berdampak signifikan pada bisnis Deutsche Telekom. Perusahaan yang berbasis di Bonn ini mengatakan bahwa pelarangan komponen Tiongkok pada tahun 2026 tidaklah realistis. (end/Bloomberg)