MELALUI INOVASI YANG KUAT, JATIS MOBILE OPTIMISTIS HADAPI TAHUN 2024

  • Info Pasar & Berita
  • 08 Mar 2024

06754373

IQPlus, (8/3) - PT Teknologi Informasi Indonesia Tbk (Jatis Mobile atau IDX:JATI) untuk pertama kalinya mengumumkan Laporan Tahunan setelah berhasil melakukan Penawaran Saham Perdana (IPO) pada 8 Mei 2023 lalu.

Perseroan mencatat kenaikan pertumbuhan pendapatan layanan WhatsApp sebesar 12% pada tahun 2023 dari tahun sebelumnya. Kenaikan ini tidak lepas dari pertumbuhan traffic WhatsApp yang mengalami peningkatan 34% pada 2023. Sejalan dengan itu, pendapatan Perseroan dari SMS Broadcast juga mengalami perbaikan positif setiap kuartalnya, terutama pertumbuhan sebesar 36% di Q4 dibanding Q3 2023.

Catatan positif lainnya dari Perseroan adalah terjadinya peningkatan EBITDA di Semester 2 sebesar 116% dibanding Semester 1 2023. Laba sebelum pajak Perseroan di Semester 2 juga mengalami lonjakan secara signifikan sebesar 3941% dari Semester 1 2023. Demikian pula dengan posisi saldo kas bank yang mengalami pertumbuhan sebesar 17% di Semester 2, dibandingkan Semester sebelumnya.

Sementara itu, keberhasilan kebijakan dari manajemen dalam melakukan efisiensi di berbagai lini yang telah diterapkan, mempengaruhi biaya operasional Perseroan yang mengalami penurunan sejak Q2 hingga Q4 2023 dengan rata-rata penurunan sebesar 12%.

Sebagai perusahaan teknologi penyedia solusi lengkap layanan perpesanan (WhatsApp, SMS, email), chat commerce, custom development, AI, dan Chatbot, pertumbuhan ini menjadi fondasi bagi perkembangan Perseroan di masa depan.

Salah satu tantangan yang dihadapi Perseroan adalah rebate layanan WhatsApp dari Meta yang tidak lagi dinikmati seperti pada 2022. Tetapi Perseroan justru berhasil mencatat kenaikan volume transaksi sebesar 34%. Atas pencapaian itu, Perseroan tetap optimistis menghadapi tahun 2024 karena dedikasi yang kuat, inovasi yang berkelanjutan, dan komitmen terhadap kualitas.

"Tahun 2023 merupakan tahun bersejarah bagi Perseroan setelah berhasil melakukan Penawaran Saham Perdana, pada 8 Mei 2023. Dana hasil IPO ini telah kami serap dan pergunakan dengan baik. Perseroan juga berhasil mempertahankan statusnya sebagai perusahaan yang menguntungkan (profitable) dengan laba bersih mencapai Rp2,68 miliar pada 2023. Didukung struktur modal yang solid di tahun 2023, kami sangat siap mengembangkan bisnis secara strategis dalam jangka panjang," ungkap Direktur Utama Jatis Mobile Erik Rivai Ridzal.

Di penghujung 2023, Perseroan berhasil mendapatkan klien korporasi baru sebanyak 147 klien, terutama berasal dari sektor industri financial services, ecommerce, dan consumer goods. Angka tersebut melengkapi 565 klien korporasi yang telah ada sebelumnya. Ini adalah bukti kepercayaan yang tinggi terhadap Perseroan dalam menghadirkan solusi inovatif untuk mendorong pertumbuhan industri dan transformasi digital di Indonesia.

Perseroan optimis bahwa kombinasi keberhasilan kebijakan yang telah dilakukan maupun inovasi dan strategi yang dicanangkan dapat membawa Perseroan menuju pencapaian target yang diharapkan di masa yang akan datang. Dengan pencapaian ini, Perseroan akan semakin memperkuat posisinya sebagai pemimpin dominan di pasar secara berkelanjutan untuk solusi perpesanan yang lengkap, pengembangan aplikasi, dan distribusi digital di Indonesia. (end)


Kembali ke Blog