00641651
IQPlus, (7/1) - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Yandri Susanto dijadwalkan melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), membahas potensi pengelolaan lahan eks tambang untuk pertanian dalam arti luas baik tanaman pangan, perkebunan maupun perikanan.
"Rencana pak menteri ke Kaltim pada pekan ketiga Januari ini. Kami bersama tim dari Kemendes PDT dan pihak terkait di Kaltim sudah melakukan rapat kemarin, untuk membahas potensi lahan eks tambang yang bisa dilakukan kerja sama," ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim Puguh Harjanto di Samarinda, Selasa.
Ada beberapa kabupaten yang menjadi sasaran alternatif rencana kunjungan menteri, yakni Kabupaten Paser, Penajam Paser Utara, Kutai Kartanegara, Berau, dan Kabupaten Kutai Timur, dengan tujuan untuk menilai langsung potensi lahan bekas tambang dalam kerja sama dengan desa.
Sejumlah hal yang dibahas dalam rapat sebagai persiapan kunjungan menteri seperti potensi kolaborasi antara sektor pertambangan, perikanan, dan kepariwisataan untuk meningkatkan pemberdayaan ekonomi desa, yakni melalui pengelolaan bekas lahan tambang yang dapat menjadi destinasi wisata maupun untuk pertanian yang sesuai dengan lokasi lahan.
Puguh menyampaikan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, perusahaan, dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk memaksimalkan potensi bekas lahan tambang, termasuk pentingnya pengelolaan sejumlah lokasi bekas tambang yang sudah dilimpahkan kepada desa atau yang melibatkan kerja sama dengan pemda atau BUMDes agar dapat berfungsi optimal. (end/ant)