16251558

IQPlus, (12/6)- Tesco peritel makanan terbesar di Inggris, melaporkan peningkatan pertumbuhan penjualan pokok pada kuartal pertama dan memenangkan pangsa pasar dari para pesaingnya, dengan mengatakan peningkatan dalam nilai, kualitas produk, dan layanan telah selaras dengan konsumen.

Kelompok tersebut, yang pangsa pasar grosir Inggrisnya telah tumbuh tahun ini hingga 28%, level yang tidak terlihat sejak 2016, mengatakan pada hari Kamis bahwa penjualan sejenisnya di Inggris naik 5,1% dalam 13 minggu hingga 24 Mei, setelah naik 4,3% pada kuartal sebelumnya.

Penjualan grup berjumlah 16,4 miliar pound ($22,2 miliar), naik 4,6% secara serupa.

"Komitmen berkelanjutan kami untuk memberikan nilai, kualitas, dan layanan yang luar biasa bagi pelanggan kami telah berkontribusi pada pertumbuhan penjualan yang sama di seluruh bagian Grup," kata CEO Ken Murphy.

Namun ia memperingatkan bahwa pasar "tetap sangat kompetitif".

Tesco mengatakan pihaknya masih berharap untuk melaporkan laba operasi yang disesuaikan antara 2,7 miliar hingga 3,0 miliar pound ($3,6 miliar-$4,1 miliar) pada tahun yang berakhir Februari 2026, turun dari 3,13 miliar pound yang dicapai pada 2024/25.

Kelompok tersebut mengatakan pada bulan April bahwa mereka memperkirakan laba akan turun pada tahun 2025/26 karena mereka menyisihkan uang tunai untuk menghadapi peningkatan "intensitas persaingan" di pasar grosir Inggris - merujuk pada janji pemotongan harga berkelanjutan dari Asda , grup supermarket terbesar ketiga di Inggris, yang telah kehilangan pangsa pasar.

Sebagian besar analis menilai strategi Tesco yang menyamai harga toko diskon Aldi pada ratusan barang utama, bersamaan dengan promosi besar-besaran skema loyalitas Clubcard, yang menyediakan harga lebih rendah bagi anggota, berjalan dengan baik

Tesco juga menjadi semakin digital, meningkatkan keterlibatan yang dipersonalisasi dengan pelanggan dan mengembangkan jalan pertumbuhan seperti platform Marketplace daring dan media ritel.

Saham Tesco naik 27% selama setahun terakhir.

Pembaruan Tesco bertentangan dengan data industri yang lebih luas yang diterbitkan pada hari Selasa yang menunjukkan belanja konsumen Inggris untuk barang-barang non-makanan kehilangan momentum pada bulan Mei karena keyakinan rumah tangga terhadap keuangan pribadi mereka menurun. (end/Reuters)