PLN BALI CATAT NIHIL KECELAKAAN KERJA PADA TAHUN 2023

  • Info Pasar & Berita
  • 24 Jan 2024

02340768

IQPlus, (24/1) - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali mencatatkan angka kecelakaan kerja nihil alias zero accident pada tahun 2023, karena konsisten menerapkan standar operasional prosedur (SOP) pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) demi memberikan pelayanan kelistrikan optimal.

Pada apel peringatan Bulan K3 Nasional Tahun 2024 di halaman Kantor PT PLN (Persero) UID Bali, Selasa, Senior Manager Distribusi PLN UID Bali Putu Eka Astawa mengatakan dengan menanamkan prinsip zero accident pada setiap kegiatan baik peralatan maupun personel, PLN mampu menekan angka kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan sekaligus memastikan layanan kelistrikan aman dan andal.

"Pada tanggal 17-18 Januari lalu, PLN UID Bali memperoleh penghargaan dari PLN Pusat atas pencapaian zero accident selama tiga tahun berturut-turut untuk penerapan K3, dan penghargaan ini menjadi satu-satunya di PLN se-Indonesia," katanya lagi.

Putu Eka mengatakan fokus penerapan K3 didasari oleh Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang dilakukan tak hanya di sisi PLN, namun juga di mitra kerja.

Sementara itu PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur bersama Ditjen Gatrik Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memberikan edukasi kepada masyarakat tertib pemakaian listrik lewat sosialisasi bertajuk Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL), di Surabaya, Selasa.

General Manager PLN UID Jawa Timur, Agus Kuswardoyo di Surabaya, Selasa, menyebutkan P2TL diatur dalam aturan terbaru Peraturan Direksi PT PLN (Persero) Nomor 0028.P/DIR/2023 tentang Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik.

Mulai dari organisasi dan perlengkapan P2TL, proses pelaksanaan P2TL, jenis pelanggaran pemakaian tenaga listrik, sanksi dan biaya P2TL hingga proses keberatan P2TL.

"Peraturan Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik ini bertujuan untuk meningkatkan layanan kepada konsumen, memberikan keamanan pemakaian tenaga listrik bagi konsumen dan menghindari penyalahgunaan pemakaian tenaga listrik. Selain Surabaya, PLN akan menggiatkan sosialisasi di berbagai wilayah Jawa Timur," ujar Agus. (end/ant)







Kembali ke Blog