33232562
IQPlus, (28/11) - Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan kepada para menteri agar pengembangan kawasan ekonomi khusus (KEK) terus dilanjutkan untuk menarik lebih banyak investasi.
"Arahan Bapak Presiden terhadap kawasan-kawasan ekonomi ini untuk terus didorong, dilanjutkan, dan juga diproses agar investasi bisa masuk, terutama investasi yang kemarin Bapak Presiden melakukan kunjungan ke luar negeri. Jadi, beberapa investor termasuk untuk data center dan lainnya untuk didorong," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto usai rapat terbatas dengan Presiden Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa.
Airlangga mengatakan pemerintah terus mendorong optimalisasi KEK untuk menarik investasi, meningkatkan ekspor, hingga membuka lapangan kerja.
Hingga kuartal III 2024, kata dia, total investasi yang masuk ke KEK mencapai Rp68,43 triliun dengan penyerapan tenaga kerja sebanyak 34.199 orang.
Adapun secara kumulatif, realisasi investasi di KEK telah mencapai Rp242,5 triliun, menciptakan 151.260 lapangan kerja dengan melibatkan 394 pelaku usaha.
"Capaian keseluruhannya selama ini mencapai Rp242,5 triliun, lapangan kerjanya 151.260 orang dengan 394 perusahaan," kata Airlangga.
Sementara itu Sekretaris Jenderal Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) mencatat, realisasi investasi KEK secara kumulatif telah mencapai Rp242,5 triliun hingga kuartal III 2024. Adapun penyerapan tenaga kerja hingga September 2024 mencapai 151.260 orang.
"Dengan 394 pelaku usaha di KEK, pemerintah semakin optimis bahwa target investasi di KEK dapat tercapai," kata Plt. Sekretaris Jenderal Dewan Nasional KEK Rizal Edwin Manansang dalam keterangannya di Jakarta, Rabu. (end/ant)