31337746
IQPlus, (10/11) - PT PAL dalam dua tahun terakhir ini terus memasifkan atau menggencarkan implementasi transformasi Industri Maritim 4.0 (IM4) sebagai upaya untuk menciptakan pembaharuan teknologi maritim yang inovatif dan kompetitif di tingkat global.
CEO PT PAL Indonesia Kaharuddin Djenod dalam keterangannya, di Surabaya, Jumat, mengatakan penerapan IM4 di lingkungan perusahaan selama dua tahun terakhir merupakan waktu yang terbilang singkat.
"Coba dilihat sepuluh tahun terakhir China yang saat ini menjadi pabrik dunia sudah merintis industri maritim sejak tahun 1975, dan baru berhasil merebut industri kapal dunia pada tahun 2005. Kemudian bisa hasilkan apa pun, seperti mobil, senjata yang baru dirasakan menjadi pabriknya dunia," katanya lagi.
Oleh karena itu, PT PAL tidak boleh pesimistis dan harus optimistis bisa melakukan perubahan total multidimensi di semua arah. Karena tidak mungkin hanya dilakukan perbaikan infrastruktur dan juga sumber daya manusia, sedangkan keuangan akan terbatuk-batuk.
"Oleh karena itu, perbaikan secara holistik bersama-sama. Sehingga transformasi IM4 yang sudah diluncurkan 10 November 2021 menjadi sebuah perubahan sistem yang singkat juga membawa perubahan signifikan," ujarnya pula. (end/ant)