11834444

IQPlus, (29/4) - Para CEO dan eksekutif senior dari Nvidia, Johnson & Johnson, Hyundai Motor, Toyota Motor, dan SoftBank Group termasuk di antara lebih dari dua lusin pemimpin bisnis yang dijadwalkan mengunjungi Gedung Putih pada hari Rabu untuk sebuah acara yang menyoroti investasi AS, kata para pejabat kepada Reuters.

Presiden Donald Trump berencana untuk mempromosikan berbagai investasi di Amerika Serikat dalam industri pertahanan, teknologi, perawatan kesehatan, dan produk konsumen serta dana investasi yang menandai 100 hari pertamanya menjabat di sebuah acara "Investasi di Amerika", kata seorang pejabat Gedung Putih kepada Reuters.

Trump berupaya mendorong perusahaan-perusahaan AS dan asing untuk memperluas manufaktur di Amerika Serikat, sementara ia telah memicu perang dagang global, dengan mengenakan tarif pada berbagai negara.

Maskapai penerbangan, perusahaan kedirgantaraan, produsen mobil, dan pengecer telah menyatakan kekhawatiran tentang dampak tarif pada manufaktur dan penjualan AS.

Gedung Putih memuji komitmen investasi dari produsen chip Taiwan TSMC, Apple, dan Roche dengan mengatakan bahwa mereka "menunjukkan kepercayaan yang kuat pada ekonomi AS dan dolar di bawah pemerintahan ini."

Beberapa perusahaan besar mengatakan bahwa mereka menginginkan lebih banyak rincian tentang perdagangan dan peraturan pemerintah lainnya sebelum berkomitmen untuk investasi baru. Trump mengatakan General Motors sedang mempertimbangkan investasi baru senilai US$60 miliar di Amerika Serikat.

"Saya butuh kejelasan, dan kemudian saya butuh konsistensi," kata CEO GM Mary Barra di forum Semafor minggu lalu. "Untuk melakukan investasi tersebut dan menjadi pengelola yang baik atas modal pemilik kami, saya perlu memahami apa kebijakannya."

Trump mengatakan bahwa ia sedang mempertimbangkan untuk memberikan keringanan tarif baru kepada produsen mobil. Pada bulan Januari, ia mengumumkan investasi sektor swasta hingga US$500 miliar untuk mendanai infrastruktur kecerdasan buatan, yang bertujuan untuk melampaui negara-negara pesaing dalam teknologi penting bagi bisnis. Itu diharapkan mencakup pencipta ChatGPT, OpenAI, SoftBank, dan Oracle.

Bulan lalu, Hyundai Korea Selatan mengumumkan investasi senilai US$21 miliar di AS di Gedung Putih, termasuk pabrik baja Hyundai senilai US$5,8 miliar di Louisiana yang akan memproduksi lebih dari 2,7 juta metrik ton baja setiap tahunnya, menciptakan lebih dari 1.400 lapangan pekerjaan. (end/Reuters)