31637214
IQPlus, (13/11) - Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS) Janet Yellen mengatakan Pemerintah AS telah melihat bukti perusahaan-perusahaan Tiongkok mungkin membantu aliran peralatan untuk upaya perang Rusia meskipun ada sanksi dari Barat. Dirinya pun sudah mendesak Tiongkok untuk mengambil tindakan tegas.
Yellen mengangkat masalah ini dalam pertemuan dua hari dengan Wakil Perdana Menteri Tiongkok He Lifeng dan menyatakan keprihatinan bahwa peralatan yang membantu militer Rusia menghindari sanksi dan dikirim ke Moskow untuk membantu perang melawan Ukraina.
"Saya menekankan bahwa perusahaan tidak boleh memberikan dukungan material kepada sektor industri pertahanan Rusia dan mereka akan menghadapi konsekuensi besar jika melakukan hal tersebut," kata Yellen, kepada wartawan pada konferensi pers di San Francisco, dikutip dari Reuters, Senin, 13 November 2023.
"Kami bertekad melakukan semua yang kami bisa untuk membendung aliran material yang membantu Rusia melakukan perang brutal dan ilegal ini," kata Yellen, seraya memperingatkan bahwa perusahaan mana pun yang membantu upaya perang Moskow dapat menghadapi sanksi.
Dia mengatakan Pemerintah AS telah menjatuhkan sanksi terhadap sejumlah perusahaan swasta, termasuk beberapa perusahaan di Tiongkok, yang membantu Rusia mendapatkan peralatan, serta beberapa lembaga keuangan yang mungkin membantu upaya tersebut.
"Kami ingin melihat Tiongkok menindak hal ini, terutama ketika kami mampu memberikan informasi," katanya.
Dia tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai nama perusahaan yang terlibat. Yellen menekankan bahwa perusahaan-perusahaan Tiongkok yang dimaksud adalah perusahaan swasta dan mengatakan dia tidak menyatakan bahwa hal ini terjadi dengan sepengetahuan Pemerintah Tiongkok. (end/ba)