MAYORITAS BURSA ASIA-PASIFIK DIBUKA MELEMAH RABU

  • Info Pasar & Berita
  • 26 Jun 2024

17727468

IQPlus, (26/6) - Pasar Asia-Pasifik sebagian besar dibuka lebih rendah pada hari Rabu karena investor mengantisipasi angka inflasi Australia untuk bulan Mei dan data output manufaktur Singapura untuk bulan Mei.

Tingkat inflasi tertimbang Australia diperkirakan mencapai 3,8% pada bulan Mei, menurut jajak pendapat para ekonom Reuters. Angka ini lebih tinggi dari 3,6% yang tercatat di bulan April.

Angka tersebut muncul setelah Gubernur Reserve Bank of Australia Michelle Bullock baru-baru ini mengungkapkan bank sentral membahas kenaikan suku bunga pada pertemuan terakhirnya. Jika inflasi lebih tinggi dari perkiraan dan mendorong RBA untuk menaikkan suku bunga, maka RBA akan menjadi bank sentral besar Asia-Pasifik pertama yang melakukan hal tersebut di tengah kondisi di mana investor sedang menunggu penurunan suku bunga, kecuali Jepang.

RBA memiliki dua data inflasi yang perlu dipertimbangkan 26 Juni dan 31 Juli sebelum pertemuan berikutnya pada 6 Agustus.

Output pabrik Singapura pada bulan Mei juga akan dirilis pada hari Rabu, dengan jajak pendapat para ekonom Reuters memperkirakan tingkat pertumbuhan tahun-ke-tahun sebesar 2%, dibandingkan dengan penurunan 1,6% yang tercatat pada bulan April.

S&P/ASX 200 Australia dibuka 0,63% lebih rendah pada hari Rabu.

Nikkei 225 Jepang naik 0,26% di awal perdagangan sementara Topix berbasis luas turun 0,17%. Kospi Korea Selatan dibuka 0,38% lebih rendah sedangkan saham berkapitalisasi kecil Kosdaq menguat 0,38%.

Indeks Hang Seng Hong Kong berjangka berada di 17,958, lebih rendah dari penutupan terakhir HSI di 18,072,9. (end/CNBC)




Kembali ke Blog