55134722
IQPlus, (13/9) - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan melepas ekspor produk alas kaki produksi PT Pratama Abadi Industri secara simbolis dengan merek dagang Nike senilai USD 211 ribu dengan tujuan Belanda.
Dalam siaran pers Kemendag (13/9) Pelepasan ekspor ini adalah kontainer ke-99 di tahun 2022. Menurut Mendag Zulkifli Hasan, ekspor produk alas kaki Indonesia dapat memperkuat rantai pasok dan industri padat karya.
Pelepasan ekspor berlangsung hari ini, Selasa (13/9) di Serpong, Tangerang Selatan, Banten.
Mendag Zulkifli Hasan juga mengapresiasi pemerintah daerah yang telah mendukung perusahaan berorientasi ekspor.
"Pemulihan ekonomi Indonesia pascapandemi memerlukan sinergi yang kuat dari seluruh pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta pelaku usaha,"kata Mendag.
Seo Yeoung Yul menyampaikan, PT Pratama Abadi Industri sudah 33 tahun berdiri di Tangerang Selatan sebagai pelaku industri padat karya dan berorientasi ekspor. PT Pratama Abadi Industrikini memiliki empat pabrik dengan tiga cabang lain berlokasi di Sukabumi, Brebes, dan Garut dengan total karyawan lebih dari 40 ribu karyawan dengan kapasitas produksi 3,6 juta pasang sepatu per bulan dan nilai ekspor mencapai USD 550 juta di tahun 2021.
"Berkat dukungan pemerintah dan dukungan dari Nike, perusahaan kami dapat bertahan dalam situasi pandemi saat ini. Kami mohon dukungan penuh pemerintah dengan kebijakan yang dapat mengembangkan industri padat karya sehingga kami terus dapat membuka lapangan pekerjaan,"ujarnya.
Sementara Warren mengungkapkan, pengiriman ekspor ini merupakan yang ke-99 di tahun ini dengan total ekspor dari awal tahun 2022 hingga saat ini ini mencapai USD12,8 juta. Nike telah berada di lndonesia selama lebih dari 30 tahun dan telah mengekspor alas kaki, pakaian, dan peralatan olahraga dari 39 pabrik rekanan Nike di seluruh lndonesia.
Tahun lalu, Nike Indonesia mengekspor lebih dari 200 iuta pasang sepatu dengan nilai ekspor mencapai USD 700 juta. Tujuan utama ekspor produk Nike Indonesia yaitu Amerika, Eropa, dan Tiongkok. Nike Indonesia juga akan terus mendukung perluasan akses pasar bagi produk-produk buatan Indonesia.
"Ekspor kali ini sangat berarti karena dilakukan di tengah ketidakpastian ekonomi global. Saat ini,menjaga pasar produk-produk Indonesia di luar negeri merupakan suatu tantangan tersendiri. Untuk itu, kami minta dukungan Kementerian Perdagangan untuk memperluas pasar-pasar baru untuk produk alas kaki dan pakaian. Kami percaya Indonesia dapat terus membangun potensi produksinya untuk menjadi produsen alas kaki dunia,"ujarnya. (end)